Langsung ke konten utama

BIMBINGAN DAN PENYULUHAN ISLAM



BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar belakang
Setelah kita belajar mengenai teori penyuluhan agama, melakukan persiapan. Dan setelah persiapan itu matang untuk kegiatan penyuluhan agama, maka langkah selanjutnya adalah mengaplikasikan apa yang sudah dipersiapkan tersebut di lapangan dalam pelaksanaan penyuluhan agama. Maka dalam makalah ini akan dijelaskan langkah-langkah pelaksanaan kegiatan penyuluhan agama tentang memahami Bimbingan dan Penyuluhan Agama. Ketika kita berbicara tentang kegiatan penyuluhan agama maka kita mungkin akan langsung mengarahkan pandangan kita pada isi kegiatan penyuluhan agama.
Terlintas pandangan kita, bagaimana kegiatan penyuluhan agama dapat berjalan dengan baik dan benar?
Tentunya untuk mendapatkan sebuah kegiatan penyuluhan agama yang efektif memerlukan banyak komponen yang harus diperhatikan diantaranya adalah pemahaman mengenai penyuluhan agama itu sendiri.
1.2  Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian bimbingan dan penyuluhan islam?
2.      Apa fungsi dan tujuan bimbingan dan penyuluhan islam?
3.      Apa saja peranan dan pengaruh bimbingan dan penyuluhan islam?

1.3  Tujuan
1.      Mengetahui pengertian bimbingan dan penyuluhan islam
2.      Mengetahui fungsi dan tujuan bimbingan dan penyuluhan islam
3.      Mengetahui peranan dan pengaruh antara bimbingan dan penyuluhan islam






BAB II
PEMBAHASAN
Salah satu langkah yang dapat diaplikasikan di lapangan dalam kegiatan penyuluhan agama adalah memahami bimbingan dan penyuluhan agama. Berikut pembahasannya :
2.1 Defenisi Bimbingan dan Penyuluhan Agama
Dalam percakapan sehari-hari, kita sering mendengar ungkapan bimbingan dan penyuluhan. Seperti bimbingan belajar, bimbingan skripsi, dan bimbingan-bimbingan lainnya. Juga penyuluhan pertanian, kesehatan, keamanan, keagamaan, dan penyuluhan-penyuluhan lainnya. Namun apakah kita sudah mengetahui makna sebenarnya dari bimbingan dan penyuluhan tersebut? Maka akan kami bahas sedikit terkait pengertian bimbingan dna penyuluhan, dan yang lebih khusus lagi yang berkaitan dalam bidang agama.
A.    Pengertian Bimbingan
Secara bahasa, bimbingan sering diartikan arahan, bantuan, tuntunan, atau pertolongan. Arti bimbingan dalam terjemahan bahasa Inggris yaitu guidance, seperti diungkapkan Thohirin (2007) bahwa guidance yang kata dasarnya guide memiliki beberapa arti : (1) menunjukkan jalan (showing the way); (2) Memimpin (leading); (3) Memberikan petunjuk (giving instruction); (4) Mengatur (regulating); (5) Mengarahkann (governing); (6) Memberi nasehat (giving advice).
Sedangkan secara terminologis, istilah bimbingan sering digunakan dalam konteks pendidikan. Menurut Tohirin (2007) menyatakan, bahwa bimbingan merupakan proses bantuan terhadap individu untuk mencapai pemahaman diri dan pengarahan diri yang dibutuhkan untuk melakukan penyesuaian diri secara maksimum kepada sekolah, keluarga, dan masyarakat.
B.     Pengertian Penyuluhan
Selanjutnya penyuluhan berasal dari kata suluh yang artinya obor atau barang yang dipakai untuk menerangi. Dalam suatu pendapat dikatakan, bahwa penyuluhan ini merupakan terjemah dari counseling (konseling) yang kata dasarnya adalah counsel. Dalam bahasa inggris counsel memiliki beberapa arti yaitu nasihat, anjuran, dan pembicaraan. Sedangkan secara terminologis, terdapat beragam pengertian tentang konseling atau penyuluhan ini.
Kegiatan penyuluhan dapat dipahami sebagai suatu pertalian timbal balik antara dua orang individu atau lebih untuk meningkatkan pengertian dan kemampuan dalam menghadapi atau memcahkan masalahnya berdasarkan penentuan diri sendiri. Lebih khusus lagi Zainal Arifin (2009) mengungkapkan, bahwa penyuluhan adalah suatu proses pemberian bantuan baik kepada individu atau kelompok dengan menggunakan metode-metode psikologis agar yangn bersangkutan dapat keluar dari masalahnya dengan kekuatan sendiri, baik bersifat preventif, kreatif, korektif, maupun develoment.
Berikut perbedaan bimbingan dan penyuluhan :
1.      Bimbingan lebih luas daripada penyuluhan;
2.      Penyuluhan satu kesatuan dalam kegiatan bimbingan ;
3.      Bimbingan bersifat umum, penyuluhan sudah pada fokus pada masalah;
4.      Bimbingan sifatnya preventif, penyuluhan bersifat korektif;
5.      Bimbingan cenderung diberikan dalam bentuk kelompok, penyuluhan lebih bersifat interpersonal;
6.      Bimbingan dapat diberikan siapa saja, sedangkan penyuluhan hanya oleh para ahli, terampil dan profesional.
Dalam konteks pembangunan manusia seutuhnya, maka bimbingan dan penyuluhan agama ini sangat dibutuhkan. Karena yang namanya manusia bukan hanya unsur jasmani, tetapi juga di dalam dirinya terdapat unsur rohani. Maka untuk menyirami rohani manusia diperlukan bimbingan dan penyuluhan agama.
C.     Penyuluhan dan Konseling
Beberapa orang ada yang masih menganggap bahwa penyuluhan dan konseling itu sama. Karena sama-sama membantu individu atau kelompok dalam pemecahan masalah. Berikut sedikit cerita jaman sekolah waktu dahulu. Sekolah jaman dahulu dikenal dengan adanya guru BP. Namun dewasa ini, sudah tidak dikenal lagi istilah guru BP (bimbingan dan penyuluhan). Yang ada adalah guru BK (bimbingan konseling). Tugas pokok dan fungsinya memang hampir serupa, tetapi ada hal yang sangat mendasar yang berubah, yaitu P diganti dengan K. Penyuluhan diganti dengan konseling. Apa bedanya? Di makalah ini akan sedikit dibahas mengenai konseling dan penyuluhan.

Konseling
Konseling adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh seseorang ahli (disebut konselor) kepada individu yang mengalami sesuatu masalah (konseli) yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi klien.
Berikut ciri pokok konseling
1.      Dilakukan oleh seorang konselor yang kompeten dan ahli dalam konflik atau masalah.
2.      Melibatkan dua orang yang saling berinteraksi.
3.      Menggunakan berbagai model interaksi multi dimensional, tidak terbatas pada dimensi verbal saja.
4.      Interaksi antara konselor dan klien berlangsung dalam waktu yang relatif lama dan terarah pada pencapaian tujuan.
5.      Terjadi perubahan tingkah laku klienke arah yang lebih baik.
6.      Konseling merupakan proses yang dinamis, dimana individu klien dibantu untuk dapat mengembangkan dirinya.
7.      Konseling bersifat pribadi (privacy) dan bersifat rahasia (confidental).
8.      Konseling bersifat formal, professional dan terarah antara konselor dengan konseli.
Penyuluhan
Penyuluhan adalah pemberian penerangan kepada masyarakat (di sekolah : kepada siswa) tentang suatu hal yang dianggap perlu baik bersifat informatif, persuasif, rekreatif atau model gabungan.
Berikut ciri pokok penyuluhan :
1.      Adanya seseorang atau lebih pembicara sebagai narasumber.
2.      Lebih banyak menggunakan komunikasi verbal.
3.      Dapat digabung dengan berbagai kegiatan.
4.      Bersifat umum.
5.      Sasarannya khalayak.
6.      Tidak menuntut khalayak terlibat lebih jauh dalam target penyuluhan, mereka cukup mengetahui informasinya saja.
7.      Bersifat fleksibel dapat dilakukan dimana saja (formal, informal, dalam skala besar maupun kecil).
2.2 Fungsi dan Tujuan Bimbingan dan Penyuluhan agama
Dalam kelangsungan perkembangan dan kehidupan manusia, berbagai pelayanan yang diciptakan dan diselenggarakan. Masing-masing pelayanan itu berguna dan  memberikan manfaat untuk memperlancarkan dan memberikan dampak positif sebesar-besarnya terhadap kelangsungan perkembangan dan kehidupan itu.
Penyuluhan agama Islam mempunyai fungsi yang sangat urgen seperti halnya dengan pelaksanaan dakwah. Penyuluhan dan dakwah adalah sesuatu aktifitas yang dimaksudkan untuk kemungkinan individu-individu dan masyarakat agar dapat mengatasi problema yang timbul karena kondisi yang berubah-ubah, juga bimbingan penyuluhan berfungsi untuk membangun hubungan sosial kemasayarakatan yang harmonis. Suatu pelayanan dapat dikatakan tidak berfungsi apabila ia tidak memperlihatkan kegunaan ataupun tidak memberikan mafaat atau keuntungan tertentu.
Dengan demikian dapatlah dirumuskan fungsi dari bimbingan dan konseling Islam sebagai berikut :
1.      Fungsi preventif; yakni membantu individu menjaga atau mencegah masalah bagi dirinya
2.      Fungsi kuratif dan korektif yakni membantu individu memcahkan masalah yang sedang di hadapi atau di alaminya.
3.      Fungsi preservatif yakni membantu individu menjaga agar situasi dan kondisi yang semula tidak baik (mengandung masalah) menjadi baik (terpecahkan) dan kebaikan itu bertahan lama.
4.      Fungsi development atau pengembangan; yakni membantu individu memelihara dan mengembangkan situasi dan kondisi yang telah baik agar tetap baik atau menjadi lebih baik, sehingga tidak memungkinkan menjadi sebab munculnya masalah baginya.
Dalam hubungan ini bimbingan dan penyuluhan mempunyai fungsi efektif dan menggali sumber-sumber kekuatan rohaniah dan menggunakan sumber-sumber manusia yang ada untuk mengatasi kebutuhan yang ditimbulkan oleh proses perubahan yang mempunyai dampak negatif atau yang tidak sesuai dengan norma-norma masyarakat yang berlaku.
Jadi bisa disimpulkan bahwa fungsi dan tujuan bimbingan penyuluhan Islam adalah untuk memantapkan pemahaman agama bagi masyarakat, dalam kehidupan berkelompok sehingga dapat membentuk budaya yang berintikan agama Islam bertujuan sebagai subjek  dakwah, karena itu bimbingan penyuluhan agama Islam harus mempengaruhi  dan mengarahkan manusia dari alam kebodohan (kasarnya) dan kealam yang berpengetahuan atau alam kekufuran kealam ketauhidan. Dengan demikian bimbingan penyuluhan Islam dimaksudkan untuk membina daya manusia sehingga melahirkan orang-orang sehat jiwa dan raga, takwa kepada Tuhan, luhur budi pekertinya, mencintai bangsa dan sesama manusia.
















BAB III
PENUTUP
3.1  Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan sebagai berikut :
1.      Bimbingan adalah bantuan yang diberikan oleh seseorang baik laki-laki maupun perempuan yang memiliki pribadi baik dan pendidikan yang memadai, kepada seseorang (individu) dari setiap usia untuk menolongnya mengembangkan kegiatan-kegiatan hidupnya sendiri, mengembangkan arah pandangannya sendiri, membuat pilihan sendiri, dan memikul bebannya sendiri.
2.      Penyuluhan adalah pemberian penerangan kepada masyarakat (di sekolah : siswa) tentang suatu hal yang dianggap perlu.
3.      Dalam pandangan bahasa agama, kegiatan bimbingan dan penyuluhan agama tujuannya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan penduduk yang menghuni suatu negeri.
4.      Perbedaan antara bimbingan dan penyuluhan hanya sedikit,karena tugas pokok dan fungsinya hampir serupa.










DAFTAR PUSTAKA


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh SOAL dan JAWABAN BK Pendidikan

1.       Pengertian bimbingan dan konseling serta tujuan BK pendidikan 2.       Jelskan dasar dan prinsip Bimbingan dan konseling 3.       Mengapa agama dan psikologi penting sbg dasar bimbingan dan konseling? 4.       Jelaskan macam-macam layanan bimbingan dan konseling 5.       Sebutkan dan jelaskan teknik-teknik bimbingan dan konseling 6.       Jelaskan bimbingankarir dan bimbingan jabatan 7.       Bagaimana peran kepala sekolah dalam melaksanakan bimbingan dan konseling 8.       Bagaimana peranan guru dalam melaksanakan bimbingan dan konseling ==jawaban=== 1.       Bimbingan adalah suatu proses pemberian bantuan kepada seseorang agar mampu memahami diri dan lingkungan sektar sehingga mampu mencapai perkembangan optimal. Sedangkan konseling ...

Contoh TEKS MC Bahasa Sunda

السلام عليكم ور حمة الله وبركاته الحمد لله وكفى .   الصلاةوالسلام على النبي المصطفى وعلى اله و اصحابه اهل الصدق                                                                                         والوفى (امابعد)                          Tipayun hayu urang sami-sami manjatkeun puji syukur ka ALLAH swt, anu parantos masihan kanikmatan ka urang sadaya terutami nikmat panjang umur, nikmat sehat. Sehingga urang tiasa kempel dina aca...

Lahir Tanggal berapa? Ini kata Buku psikologi karakter berdasarkan tanggal lahir

Trik #54 Membaca Karakter Berdasarkan Tanggal Lahir Kepribadian seseorang bisa dilihat dari tanggal lahirnya. Jika kamu ingin mengetahui kepribadianmu atau orang lain melalui tanggal lahir, maka kamu harus mengetahui simbol dari tanggal lahir kamu. A.      Januari v    Januari 01 – 09 = simbol anjing v    Januari 10 – 24 = simbol tikus v    Januari 25 – 31 = simbol singa B.       Februari v    Februari 01 – 05 = simbol kucing v    Februari 06 – 14 = simbol merpati v    Februari 15 – 21 = simbol kura-kura v    Februari 22 – 28 = simbol panther C.       Maret v    Maret 01 – 12 = simbol monyet v    Maret 13 – 15 = simbol singa v    Maret 16 – 23 = simbol tikus v    Maret 24 – 31 = simbol kucing D.      April v    April 01 – 03 = simbol anjing v...